 |
| "Mengendarai sepeda onthel memiliki banyak manfaat yang bisa diperoleh, selain tubuh lebih bugar, mengurangi polusi udara. Dengan bersepeda yang terus mengayuh pedal akan menghasilkan keseimbangan. Begitu pula dalam hidup, kita dapat menyeimbangkan hidup jika terus bergerak. Maka, ayo terus bergerak dan bergerak bersama membangun desa," terang Joko |
Sidoarjofile -Banyuwangi |Memperingati World Biycycle Day 2022 atau Hari Sepeda Dunia yang jatuh pada hari ini, Jumat (3/6/2022), Pemerintah Desa Yosomulyo Kecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi menggelar Parade Sepeda Onthel dengan berkeliling desa.
Kepala Desa Yosomulyo Drs. Joko Utomo Purniawan, M.Pd, mengatakan bersepeda tak hanya sekedar alat bertransportasi, namun juga alat meningkatkan kualitas hidup bagi penggunanya dan sekaligus menjadi gaya hidup sehat dan berdampak positif bagi lingkungan.
"Bersepeda ini banyak manfaatnya, badan menjadi sehat, kuat. Hal ini sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah-tengah pandemi saat ini dan lingkunganpun sehat tanpa tercemari polusi udara," ucapnya
Pria penghobi sepeda onthel antik itu mengajak berbagi kebahagiaan goes bersama perangkat, staff dan lembaga desa lainnya dengan menggunakan sepeda onthel sebagai mobilitas yang merupakan kendaraan bebas emisi memanfaatkan momen Hari Sepeda Dunia hari ini.
Menurut Joko, dalam bersepeda juga tersimpan makna filosofi didalamnya. "Mengendarai sepeda onthel memiliki banyak manfaat yang bisa diperoleh, selain tubuh lebih bugar, mengurangi polusi udara. Dengan bersepeda yang terus mengayuh pedal akan menghasilkan keseimbangan. Begitu pula dalam hidup, kita dapat menyeimbangkan hidup jika terus bergerak. Maka, ayo terus bergerak dan bergerak bersama membangun desa," terangnya
Moh. Asrofi sebagai panitia penyelenggara menuturkan agenda ini mendukung United Nation Development Goals yang menjadikan World Bicycle Day sebagai kegiatan menggalakan sepeda sebagai sarana transportasi ramah lingkungan.
"Hari ini kami bersepeda keliling Desa Yosomulyo, dimulai dari kantor desa lewat Dusun Krajan, Dusun Sidorejo Kulon, Dusun Sidomukti, Dusun Sidorejo Wetan dan Dusun Sidotentrem," kata Asrofi
Ia berharap melalui Parade Sepeda Onthel dengan berkeliling desanya bisa menggugah masyarakat untuk tidak meninggalkan sepeda gayuh dan menarik minat kembali bersepeda.
'Suasana sejuk, bebas polusi udara tentu menjadi idaman kita, maka perlu bersama sama meminimalisir problem lingkungan dengan melakukan aksi di tingkat lokal seperti saat ini, bersepeda itu menyenangkan, berkeringat dan sehat,"pungkas Asrofi.
