DPD Pro Jurnalismedia Siber Sumsel Meminta Polrestabes Palembang Turun Tangan Tangkap Pelaku Penusukan

 


PALEMBANG - Hendri Syahputra (42), seorang warga Palembang, menjadi korban penusukan yang dilakukan oleh Agus Budi Setiawan alias Budi Ken. Kejadian tragis ini berlangsung pada Selasa malam (3/12/2024) sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan Ki Marogan, Lorong Gani Somad, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati.

Menurut keterangan kakak korban, Nirwan, insiden bermula saat Hendri sedang berbincang dengan seorang temannya di lokasi kejadian. Tanpa alasan yang jelas, pelaku tiba-tiba datang dan menegur korban dengan kasar, memintanya pergi dari tempat tersebut. 

"Adik saya sedang ngobrol dengan temannya. Pelaku menegur dengan kasar, 'Pergilah kamu dari sini! Hendri menjawab, 'Kenapa kau usir aku?' Mendengar itu, pelaku langsung marah dan menampar wajah adik saya,” ungkap Nirwan.

Tak terima diperlakukan demikian, Hendri mencoba melawan. Namun, pelaku yang semakin emosi mengambil pisau yang sudah dibawanya dan menusuk dada kiri korban. Dalam keadaan terluka parah, Hendri sempat berlari menyelamatkan diri dan bersandar di tembok rumah warga. 

Pelaku, yang masih tersulut amarah, kembali berusaha menyerang Hendri. Beruntung, teman korban berhasil mencegah pelaku melanjutkan aksinya. Setelah kejadian, Hendri segera pergi ke rumah kakaknya untuk meminta pertolongan. 

"Adik saya bilang dia merasa sakit sekali. Saya langsung menyuruhnya ke rumah sakit dan menghubungi Babinkamtibmas serta Buser Polsek Kertapati," kata Nirwan. 

Menanggapi hal itu Ketua Dewan Perwakilan Daerah Pro JurnalisMedia Siber Sumatera Selatan (DPD PJS Sumsel) angkat bicara meminta agar pelaku penusukan tersebut segera di tangkap.

"Meminta kepada Kepolisian untuk melakukan tugasnya bila perlu Polrestabes Palembang turun dan menangkapnya, serta pelaku harus bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukannya,"Tegas Darwin Syakorwi, M.kom yang juga pernah menjadi ahli pers di Dewan Pers. Sabtu (7/12/2024)

Sementara, Sekertaris DPD PJS Sumsel Muhammad Noto Prayitno, SH juga berkomentar terkait tindakan yang telah mengarah pidana dan mendesak KaPolsek Kertapati dan jajarannya segera menangkap pelaku.

"Apa yang menimpa adik dari rekan seprofesi kami kanda Nirwan ini dapat dituntaskan oleh Kepolisian, upaya reprensif pelaku dilakukan karena pelaku masih berkeliaran dan buron. Semoga Kombes Pol Harryo Kapolres Kota Palembang melihat kasus ini dan menjadi atensi guna menangkap pelakunya," Tukasnya.

Lebih baru Lebih lama
sidoarjofile.com - Menguak Yang Tersembunyi