Banyuwangi - Kejaksaan Negeri (Kajari) Banyuwangi siap bekerja sama dengan semua pihak termasuk Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dalam bentuk pembinaan hukum bagi warga terutama kader-kader muda LDII.
Pernyataan tersebut disampaikan Kejari Banyuwangi melalui Mardiono (Kasie Intelejen) dalam acara silaturahmi dan audiensi DPD LDII dengan Kajari Banyuwangi pada Kamis, 29 Desember 2022.
"LDII harus mampu bersinergi dengan semua pihak sehingga kondusifitas daerah tetap terjaga. Pertemuan hari akan ditindaklanjuti,"kata Mardiono, Kasie Intelejen Kajari Banyuwangi.
Dalam kesempatan tersebut Mardiono, menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Pengurus LDII dan menyampaikan permohonan maaf karena Kajari sedang cuti.
Sebelumnya KH Astro Junaedi, Ketua DPD LDII Kabupaten Banyuwangi menyampaikan maksud dan tujuan audiensi jajaran pengurus LDII melakukan silaturahmi dan audensi ke kantor Kejari Banyuwangi.
"Salahsatunya untuk mohon petunjuk dan arahan terkait pembinaan hukum kepada warga LDII dan peluang kerjasama LDII dengan Kajari Banyuwangi," jelas KH Astro.
Selanjutnya tokoh asal Rogojampi itu menuturkan sebagai ormas keagamaan LDII Banyuwangi selama ini juga inten dalam berperan serta menjaga keamanan, harmonisasi dan kondusifitas daerah.
Peran serta tersebut dibuktikan dengan jalinan silaturahim dan kerjasama dengan ormas Islam dan ormas keagamaan lain yang ada di Banyuwangi.
Hadir dalam acara silaturahmi dan audiensi DPD LDII dengan Kajari Banyuwangi tersebut antara lain; Ketua, Sekretaris dan Bendahara serta beberapa pengurus harian dan Ketua Pemuda LDII Kabupaten Banyuwangi.
Sedangkan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi; Mardiono (Kasie Intelejen), Budi Mukhlis (Kasie Pidana Umum) dan
Muchlisin (staf Intelejen).